Akses jurnal yang terindeks di Scopus dapat memberikan referensi ilmiah berkualitas tinggi untuk penelitian, tugas akademik, atau pengembangan pengetahuan.
Bagi yang belum familiar, berikut langkah-langkah cara mengakses jurnal Scopus dengan mudah.
1. Menggunakan Institusi Akademik atau Perpustakaan
Sebagian besar universitas dan lembaga akademik memiliki langganan Scopus untuk keperluan penelitian. Berikut caranya:
- Masuk ke Portal Institusi: Buka situs web perpustakaan atau pusat riset kampus.
- Akses melalui Proxy atau VPN: Banyak universitas menyediakan akses proxy atau VPN agar pengguna bisa mengakses jurnal di luar kampus.
- Gunakan Database Scopus: Cari jurnal menggunakan kata kunci, judul, atau penulis di halaman pencarian.
2. Melalui Website Resmi Scopus
Jika Anda ingin mengakses jurnal secara langsung melalui situs resmi Scopus, berikut adalah caranya:
- Kunjungi Situs Scopus: Akses laman resmi Scopus di https://www.scopus.com.
- Gunakan Fitur Pencarian: Di halaman beranda, gunakan fitur pencarian untuk menemukan artikel yang relevan dengan topik Anda.
- Login atau Buat Akun: Beberapa artikel dapat diakses secara gratis, tetapi untuk konten berbayar, Anda mungkin memerlukan akses dari lembaga akademik atau berlangganan.
3. Memanfaatkan Google Scholar
Google Scholar menyediakan cara mudah untuk menemukan jurnal yang terindeks di Scopus. Berikut cara menggunakannya:
- Buka Google Scholar: Kunjungi scholar.google.com.
- Cari Artikel Scopus: Gunakan judul artikel atau kata kunci, lalu periksa apakah jurnal tersebut terindeks di Scopus melalui metadata yang ditampilkan.
- Cek Indeks Scopus: Setelah menemukan jurnal, gunakan fitur pencarian Scopus untuk memeriksa apakah artikel tersebut termasuk dalam indeks Scopus.
4. Menggunakan Repository Institusi
Beberapa institusi menyimpan jurnal-jurnal terindeks Scopus di repository online mereka, sehingga akses bisa dilakukan tanpa biaya tambahan. Anda bisa melakukan hal berikut:
- Kunjungi Repository Kampus: Setiap kampus atau lembaga penelitian biasanya memiliki repository online yang menyimpan publikasi dosen dan mahasiswa.
- Cari Berdasarkan Nama Peneliti atau Topik: Anda dapat mencari jurnal berdasarkan nama penulis, topik penelitian, atau kata kunci di repository tersebut.
5. Langganan atau Beli Jurnal Scopus
Jika Anda tidak memiliki akses melalui universitas atau perpustakaan, Anda bisa mempertimbangkan berlangganan jurnal atau membeli artikel individu melalui platform berikut:
- Elsevier: Sebagai penerbit utama, Elsevier menyediakan layanan berbayar untuk mengakses jurnal yang terindeks di Scopus.
- ResearchGate: Beberapa peneliti membagikan publikasi mereka di platform ini, dan Anda bisa meminta salinan langsung kepada penulis.
6. Memanfaatkan Sumber Jurnal Gratis
Meskipun banyak jurnal Scopus bersifat berbayar, ada beberapa jurnal open access yang tersedia secara gratis. Berikut cara menemukannya:
- Cari Jurnal Open Access: Di situs Scopus, Anda bisa menggunakan filter pencarian untuk menemukan jurnal yang gratis atau open access.
- Gunakan DOAJ (Directory of Open Access Journals): Situs ini berisi daftar jurnal berkualitas yang bisa diakses tanpa biaya.
Kesimpulan
Akses jurnal Scopus bisa dilakukan dengan berbagai cara, baik melalui institusi akademik, Google Scholar, ataupun repository online. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memperoleh jurnal berkualitas yang mendukung penelitian atau studi Anda. Pastikan selalu memanfaatkan akses yang tersedia agar bisa mendapatkan referensi ilmiah terbaik.
Simak Juga: Jurnal Terindeks Scopus Terbaik
